Sri Edi Swasono : Tolak Liberalisme Ekonomi

Liberaisme merupakan system ekonomi berdasarkan persaingan bebas dan pasar bebas. Model ini jelas bertentangan dengan UUD 1945 dan Pancasila yang selalu mengedapankan asas kebersamaan dan bertujuan untuk kemakmuran rakyat.

Walaupun dalam realitasnya untuk mewujudkan hal itu tidak mudah, tapi asalkan serius dan dilandasi dengan tekad yang kuat Indonesia bisa mewujudkan hal itu, kata Pakar EKonomi dari Universirtas Indonesia Prof. Dr. Sri Edy Swasono dalam acara ceramah ilmiah Dies Natalis ke 54 Universitas Janabadra di Ruang sidang Kampus setempat Jum’at (14/9).

Sri Edy Swasono mengatakan, problem perekonomian yang dihadapi oleh bangsa Indonesia sebetulnya cukup kompleks. Sayangnya banyak anggota masyarakat tidak menyadari akan hal itu, sebaliknya cenderung terlena. Hal itu bisa dilihat dari ilmu ekonomi yang diajarkan di sejumlah fakultas yang masih banyak menggunakan acuan buku-buku dari barat. Dalam menyikapi kondisi tersebut para mahasiswa harus pandai-pandai berpendekatan institusional dan paradigmatik-idiologis.

“Buku-buku barat yang kompetitivisme neoklasikal mainstream tidak harus disingkirkan namun harus dikorelasikan dan dikritisi secara tajam. Secara khusus ilmu ekonomi harus bisa mengatasi pengangguran dan kemiskinan massal. Karena pembangunan tidak menggusur orang miskin, tetapi menggusur kemiskinan,” tandasnya.

Komentar

1. -- tidak ada komentar --

Tinggalkan Komentar

Cancel reply

Data email anda tidak akan kami publish.

Kode Konfirmasi